"seorang anak menghentak kaki ke jalan raya tanda tak berpuashati pada ibunya yang tak menuruti kehendak si anak yang hendak membeli sebuah kereta mainan yang berharga RM5.00..orang ramai di pasar sehari cuma memerhati gelagat si anak.pantas si ibu menarik si anak masuk kedalam kereta sapu.di dalam kereta,si anak masih lagi tak berpuas hati terus berteriak dan menghamun si ibu yang berdiam menahan sabar.mungkin malu si anak buat perangai di depan khayalak.sesampainya di rumah,marah si anak tak kunjung padam terus membaling apa yang ada di rumah.tapi si ibu masih lagi diam,tidak marah jauh sekali hendak di pukul si anak.cuma si ibu menghela nafas panjang mungkin penat melayan karenah si anak yang masih belum mengerti apa itu kemiskinan"
sekiranya gua punya mesin masa,ingin gua kembali ke zaman itu pada hari itu untuk menempeleng si anak yang kurang ajar.tapi apakan daya.hasrat gua itu mustahil untuk dilaksanakan kerana ia dah menjadi sejarah dan sejarah tak mungkin dapat diubah..EMAK AMPUNKAN ANAK MU INI.
berbaktilah kepada ibu selagi masih ada.istri,kawan boleh dicari tapi setiap manusia cuma punya seorang saja ibu dunia akhirat.pada gua tiada hari tanpa ibu,setiap hari adalah hari ibu.
